Mengatasi indikator no toner padahal toner masih banyak pada Canon ir

Indikator No Toner - Setiap adanya gangguan pada system kerja sebuah mesin fotocopy pasti akan mengeluarkan sebuah pertanda atau indikator, terkadang ada sebuah masalah yang tidak mengeluarkan indikator karena tidak mengena pada system kerjanya, namun ada pula indikator yang terkadang tidak sesuai dengan kenyataannya, seperti pada artikel yang akan saya bagikan kali ini tentang Mengatasi indikator no toner, padahal toner di box masih teramat banyak, mari kita cari penyebabnya.

Indikator no toner

Masalah ini menimpa pada mesin Canon ir 3300 saya, ada gejala yang sudah membuat saya curiga dari awal mengoperasikan mesin, ada tulisan " add toner" pada monitor bagian bawah, namun waktu itu masih bisa digunakan mengcopy 1 lembar, ketika hendak mengcopy lembar berikutnya maka di monitor sudah tertera indikator" No toner" dan disitu juga dijelaskan step-step guna mengatasi problem ini, karena tutorialnya cukup jelas maka saya ikuti petunjuknya, namun apa yang terjadi ketika box toner/develop saya buka, toner masih begitu banyak dan mustahil bila minta untuk disisi lagi.

Penyebab Munculnya indikator No Toner

kemudian saya mencoba untuk memberikan beberapa analisa terkait kenapa indikator ini bisa muncul

1. Toner Habis

Pada dasarnya indikator ini akan muncul ketika toner didalam develope sudah mendekati ambang habis, maka mesin berupaya mengingatkan anda bahwa anda perlu untuk mengisi toner agar mesin dapat digunakan dengan normal.dengan hanya mengisi toner di develope maka pesan ini akan hilang. namun dalam kasus saya indikator ini muncul ketika toner masih begitu banyak,

2. Soket di develope atau di mesin ada yang patah,kotor,tersumbat

Soket di develope dan mesin

Agar mesin dapat melakukan pembacaan kondisi toner maka didevelope dan mesin terdapat soket yang mesti tertancap dengan benar agar mesin mampu mendeteksi adanya toner didalam develope. Soket ini ada diujung belakang pada box toner, berbentuk 4 soket kabel agak menonjol keluar,

Bisa jadi karena salah satu lubang soketnya ada yang patah ataupun kotor sehingga box develope tidak menancap dengan benar di mesin sehingga mesin takan pernah mampu untuk di identifikasi develope, karena soket ini sebagai jalur aliran arus listrik agar mesin mengenali adanya toner di develope.

3. kabel soket develope rusak

Soket sensor toner

Coba anda buka penarik develope berwarna hijau atau apa itu, setelah terbuka anda akan melihat satu soket, itulah soket sensor develope yang berfungsi untuk mengetahui posisi toner, berapa ambang minimum yang diijinkan kemudian dia kan mengirim sinyal add toner.

Bisa jadi soket ini putus termakan tikus atau karena rusak akibat penyebab lain, coba anda cek dan periksa dengan teliti, bersihkan dengan seksama dan kemudian anda bisa memasangnya kembali ke mesin.

Cara memperbaiki Indikator No Toner padahal toner masih banyak

Karena masalah ini sudah bisa saya atasi maka saya akan membaginya dengna anda semua, semoga apa yang saya lakukan untuk mengatasi masalah indikator No toner ini bisa juga anda terapkan jika anda mengalami masalah yang sama dengan saya, inilah beberapa perbaikan yang saya lakukan hingga akhinrya ketemu pada suatu jawaban.

1. Install Toner

Sebelum saya melakukan langkah teknis, saya terlebih dahulu melakukan perbaikan disisi sofwarenya dengan melakukan install toner untuk memaksa mesin agar melakukan pengecekan kembali terhadap toner yang ada di develope, caranya adalah dengan begini;
- Masuklah ke menu safe mode
- Klik Option
- Klik Install
- Klik Check toner
- Klik OK
Tunggu beberapa saat karena akan memakan waktu agak lama bagi mesin untuk melakukan pengecekan develope, bila dengan cara ini mesin anda kembali normal maka anda tidak perlu untuk melakukan langkah berikutnya.

Metode install toner ini juga perlu anda lakukan ketika develope benar-benar kosong atau selepas anda mengisi toner agar toner dapat segera diidentifikasi oleh mesin,

2. Membersihkan soket mesin dan develope

yang pertama saya curigai adalah soket dikedua bagian ini, saya melakukan pembersihan pada keduanya dengan meniup sisa-sisa toner yang menempel didalam lubang- lubang soket ini, serta memeriksa siapa tahu ada soket yang pecah atau kabel yang putus didalam soket.

Baca juga : Merawat mesin fotocopy agar tetap bagus dan awet

3. Memeriksa putaran magnet dan baling-baling develope

hal kedua yang saya lakukan adalah mengecek putaran magnet develope saya merasa perlu untuk memeriksa putarannya serta putaran baling-baling yang mencampur toner, apakah mereka berkerja dengan benar atau tidak, karena hal ini untuk menjaga dan memastikan kalau part ini bekerja dengan normal,

Baca juga : Lindungi mesin fotocopy anda dari serangan tikus

4. Memeriksa kabel soket Develope

langkah ketiga dengan mengecek kabel soket yang ada dibagian depan develope, dengan membuka tutup depan maka akan terlihat satu soket, karena kebiasaan dilapangan sering tikus memakan kabel yang menyebabkan kerusakan yang fatal, jika soket ini putus sudah dapat dipastikan kalau toner tidak akan dapat dibaca oleh mesin.

5. Membersihkan develope

Langkah terakhir adalah dengan membersihkan bagian dalam develope, hal pertama yang harus anda lakukan adalah menguras toner yang ada didalamnya, kemudian anda bisa dengan leluasa membersihkan setiap bagian yang ada didalamnya.

saya merasa sensor di dalam develope ini mengalami kerusakan akibat tersumbat oleh toner, maka perlu untuk dibersihkan sampai kinclong.

Baca Juga :Kita-kiat membeli mesin fotocopy bekas

Setelah apa yang saya lakukan tadi diatas kemudian saya memasangnya kembali, me-restart mesin dan benar indikator No toner tidak ada lagi, lega rasanya masalah dapat teratasi

Sebagai penutup maka jangan biarkan sampai box toner anda benar-benar kering kehabisan toner guna mengantisipasi kerusakan yang mungkin akan timbul akibat toner yang kering, dengan demikian berakhir artikel saya tentang mengatasi indikator No toner padahal toner masih banyak, semoga membantu anda dan salam sukses.