Membeli mesin fotocopy bekas - Memiliki mesin fotocopy sebagai bagian dari usaha ATK adalah sebuah kewajiban, rasanya tidak pas jika usaha tersebut tidak dilengkapi paling tidak sebuah mesin fotocopy.

Namun perlu dipikir pikir dahulu kalo modal kita tipis, karena untuk membeli satu unit mesin fotocopy baru sangatlah mahal.

Mau tidak mau solusinya adalah dengan membeli mesin fotocopy second, tapi sering kali kita dibuat takut dengan kondisi mesin yang akan kita beli, berbagai pertanyaan muncul, apa yang semestinya saya check,langkah langkah seperti apa yang sebaiknya saya lakukan untuk mengechecknya.

Disini saya coba untuk merangkum beberapa pengalaman pribadi dari beberapa kali membeli unit mesin bekas.

Tips Membeli mesin fotocopy bekas

1. Type Mesin
sudah pasti anda harus tentukan dahulu type mesin apa yang ingin anda beli, carilah beberapa masukan dari internet ;
- Tentang merek ( saya memakai canon)
- Tegangan Listrik ( 110 votl atau 220 volt)
- Kecepatan ( pilih yang diatas 50 lembar per menit )
- Tentang daya listrik ( sesuaikan dengan daya listrik toko anda biasa antara 500-900 watt)

2. Fisik Mesin
Setelah memiliki type yang anda inginkan, saatnya anda check fisik dulu tentunya, sangat mudah pastinya hanya untuk melihat fisik mesin tersebut,

Baca Juga : ADF tidak mampu menarikk kertas

3. Check Black Copy

Black Copy

Black copy biasa saya lakukan untuk mengetahui kondisi Drum dan juga Develop, sangat menyita waktu jika kita meminta untuk membongkar sparepat tersebut, dengan melakukan black copy kita akan tahu bagaimana kondisi Drum dan juga ketebalan magnet develope.lantas bagaimana melakukan black copy ini, begini caranya

- Buka tutup ADF (1)
- Lakukan Proses Copy seperty biasa
- Maka akan keluar hasil black copy(2)
- Terlihat warna tipis putih (3) in menandakan kalau magnet develope pada bagian tersebut telah tipis/terkikis
- Untuk magnet develope yang bagus akan terlihat hitam pekat (4)
- Bintik2 putih menyebar menyatakan kondisi drum sudah ada yang rusak

4.Test Copy
Selain dengan black copy anda bisa melakukan dengan test copy satu lembar kertas putih saja, bila hasilnya masih putih juga,berarti drum bagus, namun bila ada bintik bintik hitam,atau goresan hitam, berarti drum sudah jelek

Baca Juga : Jenis kerusakan pada Drum mesin fotocopy

5.Test semua laci kertas
Lakukan pengetesan terhadap laci kertas satu persatu dengan cara melakukan test fotocopy dengan berganti ganti laci kertas dan juga berganti ganti posisi kertas. mesin fotocopy yang bagus pasti semua laci dengan lancar dapat digunakan.

Demikian sobat sedikit tips sederhana yang biasa saya lakukan ketika membeli mesin bekas, bila sewaktu membeli ada garansi lebih baik anda hidupkan mesin 1x24 jam guna mendeteksi ada tidaknya error yang mungkin saja timbul. terima kasih sudah mampir dan semoga bermanfaat